Dukun Malaysia Ikut Sibuk Cari Pesawat Hilang

proses pencarian pesawat MAS oleh vietnam
Sumber :
  • REUTERS/Kham
VIVAnews -
Kata-kata Terakhir Korban Alek Sebelum Tewas Dibunuh Secara Sadis
Keberadaan pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 yang hingga kini masih misterius menarik minat salah satu "bomoh" atau dukun di Malaysia. Dukun bernama Ibrahim Mat Zin itu pada Senin, 10 Maret 2014, mendatangi Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) untuk menggunakan mata batinnya mencari keberadaan lokasi pesawat jenis Boeing 777-200 ER.

Terpopuler: Balasan Ria Ricis untuk Klarifikasi Ryan sampai Kumpul Bareng Keluarga Sule

Dilansir
Janji Prabowo Subianto ke PAN yang Setia Mendukungnya
The Malaysia Insider , Ibrahim yang juga disebut Raja Bomoh Sedunia Nujum VIP, mengaku tiba di KLIA, karena diundang oleh salah satu pemimpin top Negeri Jiran. Pengakuannya ini tidak bisa dikonfirmasi kebenarannya.


"Kami menggunakan kail perangkap ikan dan teropong bambu untuk mencari dan meminta agar penumpang di dalam pesawat bisa segera ditemukan," kata pria yang sudah menjadi dukun selama 50 tahun ini. Media yang merekam aksinya melihat dia memanjatkan doa di pintu masuk bandara. Namun, sayang setelah berdoa, Ibrahim masih belum memperoleh petunjuk soal keberadaan pesawat itu.


"Di dalam doa saya, mata saya merasa sakit dan penglihatan saya menjadi hitam. Saya kira pesawat masih berada di udara atau telah jatuh ke laut," ujar dia.


Dia berjanji, akan kembali lagi ke bandara dalam dua hari ke depan dan membawa sesuatu. Ibrahim pun turut meminta kepada semua pihak untuk berdoa bagi keselamatan para penumpang yang ada di dalam pesawat nahas itu.


Nama Ibrahim terkenal di Malaysia karena kerap menawarkan bantuan pada beberapa kasus. Salah satunya adalah tragedi runtuhnya bangunan apartemen Highland Tower yang terjadi pada 11 Desember 1993 lalu, menewaskan 48 orang.


Harus Sesuai Ajaran Islam

Pemerintah Malaysia mengatakan menyambut baik setiap bantuan yang datang, termasuk dari seorang dukun. Namun mereka mengingatkan agar metode yang digunakan para dukun ini tidak bertentangan dengan ajaran Islam.


"Kami menghargai semua bantuan. Tapi apabila berkaitan dengan mistis, maka hal tersebut harus sesuai ajaran Islam," ungkap Menteri Seri Jamil Khir Baharom, dikutip dari
The Star
.


Perdukunan dilarang dalam Islam karena sarat akan unsur kesyirikan, atau menyekutukan Allah dalam ibadah. Hukuman bagi pelaku perdukunan atau mereka yang mendatangi dukun juga tidak main-main, yaitu keluar dari agama Islam dan diancam neraka. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya