Sudi Silalahi: Bu Ani Tak Pernah Bicara Kabinet

SBY dan Ibu Ani Yudhoyono
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Nama Menteri Sekretaris Negara, Sudi Silalahi, dibongkar dalam rekaman Wikileaks yang dipublikasikan sebuah media Australia, sempat ingin mundur dari jabatannya selaku Sekretaris Kabinet di periode 2004-2009.

Jasad Pria Ditemukan di Gunung Galunggung Tasikmalaya

Sudi dikabarkan berniat mundur, karena dominasi ibu negara yang besar saat itu.

Ketika dikonfirmasi, Sudi membantah hal tersebut. Ia ditemui di Bandara Halim Perdanakusumah bersama rombongan Presiden yang baru datang dari Jepang, Minggu 15 Desember 2013.

"Tak benar itu, tak benar. Beliau kalau bicara kabinet tak pernah ikut," kata Sudi Silalahi.

Sebelumnya, Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, juga menyatakan bahwa tudingan Ibu Negara Ani Yudhoyono sebagai motor kebijakan penentuan formasi kabinet saat ini tidak memiliki dasar yang kuat.

Seperti diketahui, beberapa media Australia membeber alasan intelijen negara itu yang melakukan penyadapan telepon ibu negara pada 2009 silam. Saat itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan memasuki periode kedua masa kepresidenannya.

Intelijen Australia, Defence Signal Directorate (DSD), menyadap ibu negara didasari karena Ani dianggap sebagai orang yang paling berpengaruh terhadap SBY. Alasan lainnya, Ani dianggap tengah menyiapkan kursi kekuasaan untuk putra sulungnya, Agus Harimurti Yudhoyono.

"Bahwa isu tersebut menurut kami tidak mendasar dan tidak ada dasarnya," kata Julian. "Saya nggak mencampuri urusan mereka, tidak penting untuk ditanggapi karena itu isu yang tidak kami ketahui, tidak berdasarkan sesuatu yang sifatnya formal. Atau secara hukum, bisa dipertanggungjawabkan," ujarnya. (asp)

King Nassar dan Irish Bella

King Nassar Unggah Foto Bareng Irish Bella, Warganet Heboh Menjodohkan

Aktris Irish Bella baru-baru ini merayakan ulang tahun yang ke-28. Di momen spesialnya itu, Irish menggelar sebuah acara perayaan yang dihadiri keluarga dan rekan artis

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024