Sumber :
- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - Petugas kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian ledakan yang berada di Wihara Ekayana, di kawasan Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu 4 Agustus 2013 malam. Untuk melakukan proses penyelidikan, warga dilarang mendekat ke tempat tersebut.
Pantauan VIVAnews, petugas dari Gegana Polda Metro Jaya sempat melakukan peledakan terhadap salah satu benda yang diduga bom, sekitar pukul 23.00 WIB. Belum diketahui isi benda yang diledakan petugas itu.
Baca Juga :
Terpopuler: Beda Sikap Ria Ricis-Teuku Ryan Perlakukan Orang Tua, Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia
Warga yang dekat dengan lokasi kejadian terlihat memenuhi Wihara untuk mengetahui langsung kejadian ledakan tersebut. Polisi melarang warga untuk mendekati lokasi karena masih dalam proses sterilisasi.
Warga dan wartawan hanya diperbolehkan melihat dari depan gerbang Wihara tersebut. Terlihat juga beberapa pejabat kepolisian dari seperti, Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Sutarma, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Putut Eko Bayuseno, Kapolres Jakarta Barat, Komisaris Besar Fadil Imran, Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Hengky Haryadi dan Kapolsek Metro Kebon Jeruk.
Ledakan di Wihara yang berada di tengah perumahan warga tersebut membuat kaget warga sekitar. Seperti diketahui, terjadi dua kali ledakan yang diduga berasal dari bom yang dipasang terpisah.
Pertama di pintu masuk Kebaktian, dimana benda diduga bom ditaruh didalam Tas tenteng plastik warna hijau diperkirakan seberat tiga kilogram. Kemudian ledakan kedua di pintu masuk kedalam terjadi ledakan. Gotri bertebaran. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ledakan di Wihara yang berada di tengah perumahan warga tersebut membuat kaget warga sekitar. Seperti diketahui, terjadi dua kali ledakan yang diduga berasal dari bom yang dipasang terpisah.
